Aku mengenalmu melalui lisan
Berjabat tangan denganmu lewat aksara
Tak sedikitpun bagian tubuh kita bersentuhan apalagi hanya sekedar bertemu muka
Tapi kau dendangkan bagimu aku segala
Aku bahagianmu.. itu yang selalu kau nyanyikan saat kita bersua dalam untaian aksara
Aku percaya
Waktuku tak bertepi untukmu, pun denganmu
Kita bahagia, aku bahagia
Aku merasa sangat beruntung dipertemukan dengan mu walau hanya dalam balutan kata tak bersuara
Aku pikir aku lah segala
Aku pikir aku lah satu-satunya
Aku terlalu cepat menyimpulkan
Ternyata dibagian bumi lain
Kau lakukan hal yang sama kepada mereka
Kau juga bahagia bersama mereka yang bahkan bisa kau rangkul dalam tatapan mata
Tak seperti aku yang hanya dalam angan belaka
Baiklah..
Tak ada yang salah
Kau bebas, Tuan
Aku bukan pemilikmu
Keren!
BalasHapusLebih baik kau dengan yang lain, tuan. Hati ini enggan lagi berharap banyak. Jika yang ku petik nanti adalah sakit, aku lebih rela melepas rasa yang ku punya dengan tidak menundukan wajah. Hehe
Salam kenal.
Hahaaa...
BalasHapusTerima kasih sudah melengkapi :D
Salam kenal :))